Zubaidah istri Harun Ar-Rasyid mempunyai kebaikan yang sangat besar bagi umat. Beliau membuat aliran air yang sangat panjang untuk suplai air kepada jamaah haji di Mina. Sehingga terkenal dalam sejarah dengan sebutan Mata Air Zubaidah.
Disebut setelah beliau wafat, Imam Abdullah Ibnu Al-Mubarok bertemu Zubaidah dalam mimpi. Ibnu Mubarok kemudian bertanya, “Apa yang telah Allah perbuat untukmu?”
Zubaidah menjawab, “Aku mendapatkan ampunan-Nya.”
Lalu ditanyakan kepadanya, “Apakah karena mata air untuk jamaah haji?”
Beliau menjawab, “Wallahi tidak, bukan karena itu, tetapi karena dua rakaat di waktu malam yang tidak pernah aku tinggalkan.”
(Tarikh Baghdad)
------
Berkata Abu Ad Dardaa radhiallahu anhu :
[طائف المعارف ٣٢٣]
Disebut setelah beliau wafat, Imam Abdullah Ibnu Al-Mubarok bertemu Zubaidah dalam mimpi. Ibnu Mubarok kemudian bertanya, “Apa yang telah Allah perbuat untukmu?”
Zubaidah menjawab, “Aku mendapatkan ampunan-Nya.”
Lalu ditanyakan kepadanya, “Apakah karena mata air untuk jamaah haji?”
Beliau menjawab, “Wallahi tidak, bukan karena itu, tetapi karena dua rakaat di waktu malam yang tidak pernah aku tinggalkan.”
(Tarikh Baghdad)
------
Berkata Abu Ad Dardaa radhiallahu anhu :
"Berpuasalah pada hari yang amat
panas untuk persiapan panasnya
hari kebangkitan...
Shalatlah dua rakaat pada
kegelapan malam untuk
persiapan gelapnya kubur."
[طائف المعارف ٣٢٣]
Comments